Begitu besar keinginan masyarakat untuk mendapatkan sumber air bersih yang layak pakai, akhirnya menggelar gotong royong yang dipimpin oleh kepala jorong Rageh, Seswita yang akrab biasanya dipanggil "cen".
"Kerinduan masyarakat akan adanya air bersih yang layak pakai ini memang sudah lama dan begitu begitu besar" ujar nya.
Hal ini dibuktikan dengan semangat kami para amak-amak yang turun bergorong-royong. Meski jaraknya agak jauh dan bergelimang semak serta lumpur namun mereka tetap bersemangat melaksanakan gotong royong.
Menurutnya, lokasi yang bakal menjadi sumber air pamsimas Lurah Bulu Kasok yang berada di Jorong Rageh merupakan pekerjaan imtek yang paling berpotensi untuk mendapatkan air bersih saat kemarau
Harapan kami untuk ke depanya, dengan adanya Pamsimas diharapkan dapat meringankan kebutuhan masyarakat.
"Kami berharap ini akan mengurangi kebiasaan masyarakat kami dalam musim kemarau panjang,.
"Kok ndak biaso.. asa ka mandi, ka manyosah, poi ka lugha, bajujuang embe, bajinjiang pulo ceghek", katanya lagi sambil tersenyum.. hmm.
Tidak kalah dari jorong Madangkadok yang kepalai oleh Maghdalena menyebutkan "kami juga sudah dalam pra pelaksanaan pamsimas da, yang bersumber dari lereng air gunung sago".